Be Strong ka Jerry

Saat mendengar nama Jerry Lolowang, mungkin sebagian kita ada yang tidak tau. Mungkin ada sebagian lain yang pernah mendengar namanya namun tak tau orangnya. Awalnya akupun juga. Aku mengenal dari dari teman-temanku yang sering menceritakan dia. Karena penasaran akhirnya aku mencari tahu. Aku memang belum pernah sekalipun bertemu dengan dia. Aku juga tidak mengenal baik dia seperti teman-teman yang lain mengenal dia. Tapi dari semua tulisan, artikel atau apapun yang mencerita dia, aku berpikir dia seorang yang ramah, penuh kasih sayang, humoris, rendah hati, suka menyanyi. Hingga suatu ketika aku mendengar kabar dia sakit.
Dari sebuah link yang ada ditwitter yang saat itu di twet oleh @mainbasket, aku pun menelusuri siapa ka Jerry ini. Link tadi membawaku ke salah satu FB. Karena sudah cukup lama postingnya, maka aku mencari ke bagian bawah. Hingga disatu postingan aku membaca sebuah surat. Sejak awal membaca surat hingga terakhir, air mata ini tak pernah kering. Aku memang orang yang sensitif, mudah sekali terharu. Tapi dari tulisan itu aku melihat itu bukan hanya tulisan. Tulisan dapat berbicara ia hidup. Sama seperti twet yang ia ketik tadi malam (29/9). Seolah-olah ia berbicara. Dan kami yang membaca itu sebagai pendengar. Mungkin aku terlihat berlebihan tapi dari sekian banyak tulisan yang pernah kubaca, aku percaya twet yang aku aku baca itu bukan sekedar “hanya” twet. Ada banyakl sekali makna, banyak sekali perasaan yang terwakilkan. Yang aku pahami ia sungguh menulis itu dari hati. Ia ingin berbicara kepada kita semua bahwa semangat tak akan pernah padam. Ditengah sakit yang ia derita ia tidak pernah mengeluh (mungkin aku tidak tau), dia masih sempat membalas hampir semua mention yang masuk. Jujur saat aku membaca saja sudah tak sanggup. Tapi dia terus saja mengetik.
Mungkin aku tidak dapat merasakan apa yang dia rasakan. Mungkin aku tak paham apa yang dialami. Tapi satu hal yang kupahami, semangat dia yang saat luar biasa. Dia bertarung melawan segala rasa sakit. Di saat yang lain merasa haru-sedih membaca tulisan dia, dia sedang bersemangat berjuang untuk sembuh. Di satu sisi mungkin ada rasa malu, tapi sebagai manusia, wajar rasanya ada haru.

Kemarin siang saat sepulang Workshop di kampus tetang “Penulisan Kreatif” ada satu Quote yang hingga sekarang masih tertancap di kepala, Tulisan itu bagaikan peluru yang dapat menembakan ide ke semua orang. Tulisan tidak tua dan mati. Tulisan itu dapat melintasi jaman. Hanya dengan semua tulisan, dapat menggerakan berjuta bahkan bermiliar orang untuk membuat suatu perubahan. Itulang mengapa aku menulis ini. Aku bukan tipe yang pada berbicara tapi aku suka mengungkapkan apa yang kurasa lewat sebuah tulisan. Maka lahirnya tulisan ini. Dari celotehku yang mungkin ga mutu, garing, dan membosankan, aku ingin mengatakan Be Strong Ka Jerry. Yang kuat, tetap semangat menjalani proses penyembuhan. Aku pengen denger kakak nyayi J. Get well very soon kak!  Never give up. GBU. We love u kak J

Komentar